Ikang Fawzi dan Marissa Haque di Tangsel, Parung Benying, Masjid Al Birru Wa Taqwa

Ikang Fawzi dan Marissa Haque di Tangsel, Parung Benying, Masjid Al Birru Wa Taqwa
Ikang Fawzi dan Marissa Haque di Tangsel, Parung Benying, Masjid Al Birru Wa Taqwa

Pakta Integritas Pemuda Tangerang Selatan, bersama Marissa Haque dan Noorca Massardi

Pakta Integritas Pemuda Tangerang Selatan, bersama Marissa Haque dan Noorca Massardi
Addie Massardi dan PITA Tangsel, Pakta Integritas Pemuda Tangerang Selatan, bersama Marissa Haque dan Noorca Massardi

"Menanti Suatu Saat" (1982): Karya Syair & Lagu Kontemplatif Ikang Fawzi

Lagu & Syair Favorit Marissa Haque tentang Masyarakat yang Terabaikan Pemerintah RI, Karya Ikang Fawzi Suaminya (1982 & Masih Relevan pada Tahun 2011 Ini!)1982

Elis Anis Sahabatku dari UGM Sering Nginap di Tangsel, Banten: Marissa Haque

Elis Anis Sahabatku dari UGM Sering Nginap di Tangsel, Banten: Marissa Haque
Tangsel Sering Disinggahi Elis Anis Shabatku: Marissa Haque Fawzi

"Marry Me" from BIL (Brother in Law): Ikang Fawzi, Ekki Soekarno, Gilang Ramadhan

Video Karya Gus Brams "Marry Me" from BIL (Brother in Law): Ikang Fawzi, Ekki Soekarno, Gilang Ramadhan

Minggu, 13 November 2011

Marissa Haque Fawzi: Heranku pada Rano Karno, Kok Mau jadi Wakilnya Ratu Atut Chosiyah???

DUGAAN KORUPSI: Ratu Atut Chosiyah Dilaporkan ke KPK

Icha Rastika | Latief | Rabu, 28 September 2011 | 19:26 WIB 

ratu-atut-chosiyah-dan-rano-karno-manipulasi-suara-diduga
ICHA RASTIKA Indonesia Corruption Watch (ICW) bersama Aliansi Independen Peduli Publik (AIPP) melaporkan Gubernur Provinsi Banten, Ratu Atut Chosiyah ke Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu (28/9/2011). 
TERKAIT:
JAKARTA, KOMPAS.com Indonesia Corruption Watch (ICW) bersama Aliansi Independen Peduli Publik (AIPP) melaporkan Gubernur Provinsi Banten Ratu Atut Chosiyah, ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (28/9/2011). Atut dianggap bertanggung jawab atas pengelolaan dana hibah dan bantuan sosial Provinsi Banten 2011 yang diduga telah diselewengkan.
Paling tidak, ada sepuluh lembaga penerima hibah diduga fiktif di beberapa daerah. Total anggaran untuk lembaga fiktif tersebut sebesar Rp 4,5 miliar.
– Abdullah Dahlan
”Dalam laporan itu, disebut inisial RAC (Ratu Atut) dan EK (Engkos Kosasih),” ujar peneliti dari Divisi Politik ICW, Abdullah Dahlan, di Gedung KPK, Rabu (28/9/2011).
Pemrov Banten diketahui menyalurkan dana hibah sebesar Rp 340 miliar ke 221 organisasi, forum masyarakat, dan instansi negara, serta menyalurkan dana bansos senilai Rp 51 miliar ke 160 lembaga.
Menurut Abdullah, ada lima jenis penyimpangan dalam pengelolaan program hibah dan bansos yang totalnya Rp 391 miliar itu. Penyelewengan pertama, dana hibah itu diberikan kepada lembaga-lembaga fiktif.

”Paling tidak, ada sepuluh lembaga penerima hibah yang diduga fiktif di beberapa daerah. Total anggaran untuk lembaga fiktif tersebut sebesar Rp 4,5 miliar,” katanya.

Perwakilan AIPP, Uday Suhada, menambahkan, dari 18 organisasi penerima hibah, hanya lima yang terdaftar sebagai organisasi formal.

”Di luar lembaga yang bersangkutan tidak diketahui legal atau tidak. Padahal, lembaga penerima hibah harus berbadan hukum, setidaknya tiga tahun,” ungkap Uday.

Penyelewengan kedua, lanjut Abdullah, sejumlah lembaga penerima hibah memiliki alamat yang sama.

”Setidaknya, ada delapan penerima hibah yang memiliki alamat sama, yaitu di Jalan Bridgen Syam’un, Kota Serang, dan empat lembaga dengan alamat sama, yaitu Jalan Syekh Nawawi Albantani Palima, Serang,” paparnya.

Padahal, dana hibah itu seharusnya diterima oleh lembaga-lembaga yang jelas nama dan alamatnya.
”Alokasi dana untuk masing-masing lembaga di Jalan Bridgen KH Syam’un sebesar Rp 22,5 miliar dan yang di jalan Syekh Nawawi total Rp 6,4 juta,” kata Abdullah.

Penyelewengan ketiga, dana tersebut dialirkan ke lembaga-lembaga yang dipimpin oleh keluarga gubernur.

”Mulai dari suami, kakak, anak, menantu, dan ipar,” ucap dia.

Abdullah mencontohkan, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) yang dipimpin suami Ratu Atut, Hikmat Tomet.

”Total hibah yang masuk ke lembaga yang dipimpin keluarga gubernur mencapai Rp 29,5 miliar,” ujarnya.

Keempat, dana hibah ini juga diduga telah dipangkas. Jumlah dana hibah yang diterima lembaga penerima tidak sesuai dengan pagu yang ditetapkan Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Banten.
”Contohnya, Lembaga Kajian Sosial dan Politik (Laksospol) Pandeglang. Dalam daftar penerima, lembaga itu memperoleh hibah Rp 500 juta. Tapi, surat pernyataan Ketua Laksospol Ayie Erlangga, mereka hanya terima Rp 35 juta,” papar Abdullah.

Adapun kerugian dari pemotongan tersebut mencapai Rp 925 juta. Terakhir, sebagian besar penerima bantuan sosial itu tidak jelas.

”Dari 160 penerima dana bansos, pemerintah daerah hanya mencantumkan 30 nama lembaga atau kepanitiaan dan tidak didukung alamat jelas,” ujar Abdullah.

Oleh karena itu, ICW dan AIPP meminta KPK melakukan penyelidikan terhadap pemberian dana bansos dan hibah tersebut. Dikhawatirkan, lanjut Abdullah, pemerintah daerah menjadikan kebijakan publik sebagai instrumen modal politik. Terlebih, ICW melihat bahwa alokasi dana hibah dan bansos Provinsi Banten terus meningkat dalam tiga tahun terakhir.

”Kenaikannya fantastis, pada 2009 totalnya mencapai Rp 74 miliar, tapi pada 2011, menjelang pilkada meningkat Rp 391 miliar,” tukasnya.

Sabtu, 29 Oktober 2011

“Rektor UGM Mendaulat Marissa Haque Fawzi, MBA Memimpin Sumpah Prasetya Alumni Universitas Gadjah Mada: Terimakasih Mas Jack & Mbak Panca”

Marissa Haque Terharu Sandang Gelar MBA


:rektor-ugm-mendaulat-marissa-haque-fawzi-mba-memimpin-sumpah-prasetya-alumni-univ-gadjah-mada-thx-to-mas-jack

Artis Marissa Grace Haque yang baru memperingati ultahnya ke-49 mengaku bangga campur haru. Pasalnya, istri Ahmad Zulfikar Fawzi atau yang lebih dikenal dengan nama Ikang Fawzi ini, Rabu (26/10) lalu, didaulat untuk membacakan sumpah panca prasetia alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, saat dirinya bersama 1.332 lulusan program pascasarjana diwisuda oleh Rektor UGM Prof Ir Sudjarwadi, MEng, PhD.

mba-tahun-2011-marissa-grace-haque-fawzi-dari-feb-ugm
 
Marissa Haque berhak menyandang gelar master of business administration (MBA) Program Studi Magister Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM, setelah berhasil mempertahankan tesisnya yang berjudul "Analisis Strategi Lembaga Keuangan Mikro Syariah Nonbank: Studi pada BMT Beringharjo, Yogyakarta". Bertindak sebagai pembimbing Prof Basu Swastha Dharmanesta, MBA, PhD, Dr. Gudono, dan Dr Fahmi Radhi, MBA.

Perempuan kelahiran Balikpapan, 15 Oktober l962, ini saat diwisuda didampingi suami dan putri sulungnya. "Saya terharu sekali. Terima kasih, UGM, telah memberi saya kesempatan memperluas wawasan hingga mencapai gelar kesarjanaan baru," ucapnya haru.
marissa-haque-setelah-memimpin-sumpah-prasetya-alumni-universitas-gadjah-mada-rektor-ugm-ketua-kagama-menyemat-pin-sedia-setia
Rektor Sudjarwadi mengharapkan wisudawan mampu mendarmabaktikan kemampuan dan potensi di tempat kerja masing-masing. "Saya yakin, lulusan UGM di kemudian hari akan memegang peran yang sangat diharapkan oleh bangsa ini dan bisa melakukannya," katanya. (B Sugiharto)




Senin, 24 Oktober 2011

Kompaknya para Ipar BIL Project: Ikang Fawzi, Ekki soekarno, Gilang Ramadhan

Alhamdulillah kami sangat bersyukur atas karunia keluarga yang sangat kompak, positif dan selalu dalam lingkup irama musik sejati.

Kompaknya para Ipar BIL Project, Ikang Fawzi, Ekki soekarno, Gilang Ramadhan, 2011

Sabtu, 22 Oktober 2011

Kepuasan di Wajah Para Supporter Media Ratu Atut & Rano Karno: Marissa Haque & Ikang Fawzi Santai & Senyum!

Itulah wajah sesungguhnya Republik Indonesia! 
Belum merdeka!
Adagium yang berlaku di Pilkada dalam wilayah seluruh Indonesia, adalah: (1) bagilah uangmu; (2) bagilah dirimu; baru (3) bagilah prestasimu. 
Ketika lalu bermasalah dengan ijazah bagi keduanya baik Ratu Atut maupun Rano Karno??? Tidak penting untuk diurus!
Jangan mimpi di Indonesia akan lahir banyak manusia sekualitas Steve Jobs, apalagi dari Banten! Allahu Akbar!
Kepuasan di Wajah Para Supporter Media Ratu Atut & Rano Karno: Marissa Haque & Ikang Fawzi Santai & Senyum!

Selasa, 23 Agustus 2011

"Marissa Haque Fawzi: Alhamdulillah Nilai "A" Bulat untuk Ujian Sidang MBA ku dari FEB UGM"




Tupoksi BMT Memotong Laju Rentenir  
 

hanum-amin-rais-becak-mursida-rambe-marissa-haque-bmt-beringharjo1JOGJA- Pinjaman kredit menjadi idola pelaku usaha. Terutama bagi pedagang pasar tradisional. Hanya saja, saat ini masih saja ditemui pedagang yang lari ke rentenir untuk mendapat pinjaman uang di bawah Rp 1 juta. Memang awalnya, prosedur mendapatkan dana tersebut mudah. Namun ujung-ujungnya, bunga yang diterapkan akan membelit dan merugikan pedagang bersangkutan.
“Peran koperasi, termasuk BMT (Baitul Maal wa Tamwil) sangat penting  untuk memotong laju rentenir,” kata Marissa Haque Fawzi, Duta BMT saat mempresentasikan hasil kajiannya di Kantor Pusat BMT Beringharjo, kemarin (19/8).
Lebih lanjut, dari data yang dimiliki Marissa, saat ini sebagian besar memang menuju koperasi dalam mendapatkan pinjaman uang di bawah Rp 1 juta. Jika dipersentasekan sekitar 45,5 persen. Sedangkan 36,4 persen lari ke saudara, dan 13,6 persen ke tetangga untuk mencari pinjaman cepat. Selebihnya, 4,5 persen pinjam ke sesama pedagang.
hanum-amin-rais-bmt-beringharjo-yogyakarta-mas-rury-marissa-haque
“Nah, yang persentase terkecil itu diduga sebagai rentenir. Peran BMT yang merupakan koperasi syariah, mengambil target market ke masyarakat yang belum mempercayakan koperasi sebagai tujuan pinjaman kreditnya,” paparnya.
Menurut Marissa, BMT merupakan wajah Indonesia di masa mendatang. Apalagi sebagian besar masyarakat Indonesia berada di level usaha kecil dan menengah. Biasanya mereka mengajukan pinjaman tidak sampai ratusan juta layaknya pengusaha besar. Sedangkan untuk mendatangi perbankan, mereka membutuhkan total cost yang besar pula. Maka, keberadaan BMT menjadi satu pilihan bagi masyarakat.

“BMT tidak sama dengan perbankan. Ini merupakan satu keuntungan sekaligus satu kendala. Keberadaan BMT tidak mengikuti Peraturan Bank Indonesia (PBI), sehingga aturan mengenai ekonomi syariah ini belum sepenuhnya diatur. Maka diperlukan satu regulasi yang jelas kedepannya,” katanya istri Ikang Fawzi ini. (ila)

"Marissa Haque Fawzi: Alhamdulillah Nilai "A" Bulat untuk Ujian Sidang MBA ku dari FEB UGM"

Minggu, 17 Juli 2011

"Menjaga Keseimbangan Komitmen Pernikahan Kami: Marissa Haque & Ikang Fawzi"

9 Cara Agar Hidup (Pernikahan) Lebih Menyenangkan  

TEMPO Interaktif, Setiap orang ingin hidup lebih bahagia dari sebelumnya. 
Seperti dikutip laman Ask Men,
 berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan agar hidup kita lebih bahagia.

1. Memiliki tujuan hidup
W. Beran Wolfe, seorang filsuf berkata, "Saat Anda melihat orang hidup bahagia, pastinya ia memiliki tujuan hidup. Entah itu membangun kapal, menulis lagu, membesarkan anak, atau berkebun." Pemikiran untuk memiliki kesibukan, tujuan hidup, serta berkomitmen menjalankannya membuat seseorang hidup lebih bahagia.

2. Berlibur
Berlibur merupakan salah satu cara untuk lepas dari kesibukan sehari-hari. Melepas lelah dan stres. Sekembalinya dari berlibur, Anda pasti akan kembali bersemangat.

3. Memiliki aktivitas sosial
Dengan memiliki banyak relasi atau teman akan membawa dampak positif bagi hidup Anda. Menjaga hubungan dengan teman, terus bersikap optimistis, dan melakukan hal baik lainnya, bisa meningkatkan kebahagiaan.

4. Menjalankan hobi
Hobi adalah upaya untuk menjaga semangat hidup Anda. Menjalankan hobi juga membuka peluang Anda mendapatkan teman, juga lingkungan sosial yang baru.

5. Tidur siang
Tidur siang membantu Anda untuk kembali fokus bekerja dan mengembalikan semangat.

6. Beristirahat sejenak
Jika tidak bisa tidur siang, coba lakukan aktivitas lain yang membantu Anda untuk kembali bersemangat, seperti jalan-jalan sejenak keluar kantor, mendengarkan musik, meditasi, atau mengatur pernapasan.

7. Melihat cahaya matahari
Ternyata, cuaca dapat mempengaruhi suasana hati seseorang. Oleh karena itu, jika lingkungan kerja Anda minim terkena cahaya matahari langsung, coba keluar sejenak untuk mendapatkan cahaya matahari. Cukup sekitar 30 menit, terpaan cahaya matahari membantu memulihkan hari Anda.

8. Bercinta
Melakukan hubungan seks memberi rasa bahagia dan nyaman. Melakukannya dengan teratur akan membuat Anda membangun komunikasi yang baik dengan pasangan.

9. Olahraga
Apa pun alasannya, baik itu untuk menurunkan berat badan, melawan penyakit, atau sekadar hobi, yang pasti dengan berolahraga, hidup Anda akan lebih menyenangkan. Jadi, jangan ragu-ragu untuk melakukannya sesering mungkin.




"Menjaga Keseimbangan Komitmen Pernikahan Kami: Marissa Haque & Ikang Fawzi"
Sumber: http://marissa-haque-dan-ikang-fawzi.blogspot.com/

Jumat, 15 Juli 2011

Mendapatkan Lagi Tugas SOSIALISASI BKKBN ke Padang: Marissa Haque Fawzi


Alhamdulillah ...
Mendapatkan Lagi tugas Komunikasi Politik BKKBN ke Padang. Besok sabtu saya dan Menik aspriku berangkat subuh dini hari. Mohon doanya dilancarkan Allah adanya ya?

Sabtu, 09 Juli 2011

Cerita MONOPOLI Cineplex 21 Wajib Sampai ke Tangsel: Marissa HAque Fawzi

Kenangan membuat paper dari Kelas Ibu Dr. Maria Tri, FH UGM, Juni 2011

Sumber: http://www.tribunnews.com/2011/02/20/pemerintah-minta-kppu-investigasi-distribusi-film-impor


Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasanuddin Aco

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
- Mencuatnya wacana penarikan fim asing di Indonesia membuat pemerintah angkat bicara. Pemerintah beranggapan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) perlu turun tangan dan menginvestigasi pengadaan film impor, termasuk soal distribusi film impor di Tanah Air.

Demikian dikemukakan Deputi Menteri Koordiantor(Menko) Perekonomian, Edy Putra Irawady, ketika dikonfirmasi Tribunnews.com dari Jakarta, Minggu (20/02/2011).

"Banyak masalah persaingan usaha ini yang perlu kita benahin agar surplus ekonomi masyarakat jangan terdistorsi terus," kata Edy Putra.

Diberitakan sebelumnya, Motion Picture Associated (MPA) mewakili sejumlah perusahan film asing sudah resmi menarik semua film asing yang beredar di bioskop-bioskop Indonesia.

Ini menyusul keputusan pemerintah melalui Ditjen Bea dan Cukai serta BKF Kementerian Keuangan yang memberlakukan ketentuan bea masuk atas hak distribusi film impor (asing)

Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) tentang Penetapan Sistem Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif Bea Masuk atas Barang Impor disebutkan bea masuk film sebesar 5-15 persen dimana dalam aturan ini dibedakan antara tarif berdasarkan jenis, ukuran, serta bahan film impor.

Pemerintah, menurut Edy Putra, menegaskan kebijakan bea masuk (BM) bagi film impor tetap akan diberlakukan.

"Kebijakan BM itu sudah tepat, baik dari sisi mendorong industri film nasional, maupun revenue," kata Edy Putra.

Dia mengatakan, sebelum keluar aturan itu sudah dikaji melibatkan banyak stakholders. "Jadi soal BM ini, nggak perlu dipermasalahkan, tetap aja dilaksanakan," kata dia.

Kendati demikian, dia menegaskan perlu juga dilakukan audit investigasi mulai dari pungutan-pungutan seperti bea masuk, PPN (pajak pertambahan nilai), dan pajak penghasilan (PPh) impornya, pajak tontonan (hak pemda), PPH badan importir dan pengusaha bioskop, dan sebagainya.

Penulis: Hasanuddin Aco  |   Editor: Anwar Sadat Guna 

"Penarikan Film Asing Pemerintah Minta KPPU Investigasi Distribusi Film Impor: tribunnews.com dalam Marissa Haque Fawzi"

Jumat, 08 Juli 2011

Musik Sawah dari BIL (Ikang, Ekki, Gilang) bersama Nagaswara & Kompas: Ikang Fawzi & Marissa Haque

  • BIL PROJECT - Ikang Fawzi, Ekki Soekarno dan Gilang Ramadha
    Kamis, 7 Juli 2011 pukul 19.30 WIB
    • Bentara Pentas Musik
      BIL PROJECT - Ikang Fawzi, Ekki Soekarno dan Gilang Ramadhan

      BIL (Brother in Law) terdiri dari Ikang Fawzi, Ekki Soekarno dan Gilang Ramadhan. Nama mereka selama ini dikenal sebagai figur-figur yang berkecimpung di dunia musik dengan serius dan konsisten. Ikang Fawzi (51) adalah musisi dan penyanyi rock, juga pemain film yang populer tahun 1980-an. Saat ini Ikang lebih sibuk sebagai pengusaha properti dibanding kegiatannya di dunia seni yang membesarkan namanya. Ekki Soekarno (49) adalah pemeran dan pemusik Indonesia. Ia pernah bermain dalam sejumlah film nasional dengan debut dalam film Tirai Malam Pengantin (1984). Selain itu, ia pernah menjadi penyanyi dengan mengeluarkan satu album dimana ia bernyanyi  bersama Ikang Fawzi, Andi Meriem Matalatta, Fariz RM, dan Dian Pramana Poetra. Sementara Gilang Ramadan (48) adalah pemusik yang berfokus bermain drum. Musik, bagi mereka bukan hanya sekadar berkarya dan memburu  popularitas, tapi musik adalah bahasa jiwa, bahasa universal bagi mereka bertiga. Bermusik diharapkan menjadi ekspresi rasa dan kreativitas dengan menyampaikan berbagi pesan kemanusiaan, kontrol sosial serta perdamaian.

Jumat, 01 Juli 2011

“Mahfud MD Dihadiahi Marissa Haque Lagu: Haris Supriyanto (inilah.com) dalam Marissa Haque Fawzi”

mahkamah-konstitusi-marissa-haque-ikang-fawzi 
Oleh: Haris Supriyanto
Nasional - Kamis, 30 Juni 2011 | 22:00 WIB
 
INILAH.COM, Jakarta – Diam-diam artis Marissa Haque yang juga mantan calon wakil gubernur Banten mengagumi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD. Karena itu, Marissa dan suaminya Ikang Fawzi menghadiahi Mahfud sebuah lagu, berjudul “Jujurkan Keadilan”.

prof-mahfud-md-fh-ugm-marissa-haque-ikang-fawzi“Saya kesini hanya untuk menyerahkan lagu yang sudah saya buat dengan Ikang,” ungkapnya saat mengunjungi MK, Kamis (30/06/2011).

Menurut Ica, begitu ia akrab disapa, awalnya lagu itu ingin dibuat kenang-kenangan untuk Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai kampus yang telah mengajarkan dirinya tentang ilmu hukum di Pascasarjana. “Namun, saat proses rekaman itu selesai, Pak Mahfud tengah didera berbagai masalah. Terutama perseteruan terkait kaus surat palsu MK,” ujarnya.

Icha adalah salah satu mahasiswa Mahfud di kampus tersebut. “Saya kagum kepada beliau, selain karena dosen saya di UGM, saya percaya dengan sepak terjang beliau selama di MK yang tak kenal kompromi dalam menegakkan keadilan,” sanjungnya.

Lagu berjudul “Jujurkan Keadilan” itu berdurasi 3 menit 50 detik. Lagu tersebut menyampaikan pesan agar keadilan harus berjalan di atas kejujuran, agar hukum di negeri ini bisa berjalan sesuai dengan tujuan ilmu hukum untuk memberikan keadilan bagi rakyat.

“Semoga ini (lagu), memberi motivasi kepada beliau, untuk tetap mempertahankan komitmennya menegakkan keadilan di negara ini.” [tjs]

“Mahfud MD Dihadiahi Marissa Haque Lagu: Haris Supriyanto  (inilah.com) dalam Marissa Haque Fawzi”

Sumber: http://nasional.inilah.com/read/detail/1…

Rabu, 22 Juni 2011

"BMT dalam Semangat Dakwah Bil Hal" (Cocok untuk Tangsel): Marissa Haque Fawzi

becak-mursida-rambe-marissa-haque-bmt-beringharjo-_489x480
Alhamdulillah melalui Mas Guntur Subagja, MSi, alumni dari Kajian Timur Tengah Universitas Indonesia-- temanku sesama pengurus MES (Masyarakat Ekonomi Syariah)--mengatakan bahwa Penerbit Republika telah menyatakan sangat tertarik untuk menerbitkan Thesis MBA ku menjadi buku bacaan ilmiah-populer. Insya Allah bersama Mas Guntur Subagja, kami  akan tandem menuliskannya ke dalam bahasa yang lebih mudah dicerna umum atau tidak terlalu ilmiah. Sehingga diharapkan agar pengetahuan masyarakat luas di manapun berada terkait pengetahuan serta informasi BMT atau Baitut Tamwil atau Baitul Maal wa Tamwil dapat menjadi lebih luas adanya.  Mohon doanya dari para pengunjung di blog ini sekalian, agar insya Allah kami tak terkendala apapun di dalam pengimplementasian nawaitu ikhlas serta ide kami dalam melangkah menuju dakwah bil hal terkait ekonomi mikro sistem Islam  ini. 

Bahkan Pak Dr. Fahmi Radhi salah seorang dosen senior FEB UGM pendiri The Mubyarto Institute sangat tertarik untuk menjadi pembaca pertamanya. Eh...iya..ya...kenapa ndak diminta saja beliau untuk menuliskan endorsement bagi buku yang akan Mas Guntur dan saya tuliskan bersama tersebut ya? Selain tentunya Prof. Dr. Basu Swasta Dharmmestha. Saya coba sms beliau siang ini deh...insya Allah beliau berkenan adanya...
Allahu Akbar!
 

bmt-beringharjo-yogyakarta-mas-rury-marissa-haque-2008_612x480_640x480 
Wuih! Alhamdulillah ... Thesis MBA-ku Selesai Juga!

lndah nian memperhatikan semangat wirausaha di Pasar Beringharjo, Yogyakarta selama ini. Semangat yang selalu hidup, menghidupkan semangatku yang sangat sering on-off-on-off terkait melakukan pembelaan terhadap masyarakat mikro di seluruh Indonesia.

Kala negara tidak seratus persen melakukan keberpihakan kepada masyarakat yang berada dalam skala hampir 80% dari total penduduk NKRI--mereka yang berada di jejaring masyarakat kelas mikro. Dan para penyelenggara lainnya seakan hanya melirik dengan sebelah mata belaka, memang tidak mudah untuk tetap "hanif" berada pada jalur ini serta berkelanjutan!

melepas-lelah-sblm-menghadap-prof-dr-basu-swastha-bersama-ra-menik-kodrat-dan-mb-nani-um-bmt-brghrj

Semangat dakwah bil hal, yang kuyakini, baru sekedar berada dalam tahapan ini. Namun, daripada tidak sama sekali, lumayan jugalah bagi 'sekedar' menambah 'bargaining position' pada kedua malaikat Munkar dan Nakir, kelak dalam perjalanan menuju Al Jannah.

marissa-haque-prof-dr-basu-swatha-dharmmestha-konsultasi-thesis-bmt-dan-strategi-marketing-feb-ugm-juni-2011 

Prof. Dr. Basu Swastha Dharmmestha sang Begawan Ilmu Marketing Strategic temannya Pak Prof. Philip Kottler, Phd yang disayang Allah beserta Meta Thereskova dan segenap keluarga Pak Basu sekalian. Kak Mursida Rambe dan Mas Umar, Mas Rury Febrianto, dan segenap pemangku kepentingan Lembaga Keuangan Mikro Syariah Non-bank BMT Beringharjo yang selalu setia meniupkan semangat terus berkarya dalam ridho Allah. BMT Centre dan segenap jajarannya. Pak Dr. Aries Mufti (KAGAMA) dengan wawasan ekonomi mikronya, serta Pak Prof Gunawan Sumodiningrat yang pertama memberikan surat rekomendasi bagiku dan Ikang Fawzi suamiku bagi prasyarat dapat diterimanya sebagai mahasiswi pasca sarjana FEB UGM. Mas Guntur Subagja sesama pengurus MES (masyarakat ekonomi syariah) bidang Promosi dan Diseminasi Informasi. Bapak Dr. Muliaman Hadad Deputy Gubernur Bank Indonesia dan Bang Dr. Mulya Siregar Direktur Syariah Bank Indonesia...daaaan... RA Menik Haryani Kodrat serta Dede Dellu yang selalu setia menemani dikala suka dan duka dalam proses pembuatan thesis MBA dari FEB UGM ini.

May Allah bless you all...
Terimakasih banyak untuk semuanya... semuanya... semuanya... 

riset-pasar-beringharjo-bersama-uni-ira-marissa-haque-feb-ugm-juni-2011 
"BMT dalam Semangat Dakwah Bil Hal": Marissa Haque Fawzi

Minggu, 19 Juni 2011

BMT untuk Revitalisasi Industri Kreatif Indonesia: Marissa Haque Fawzi dari FEB UGM (2011)

Prof Philip Kottler, Phd dan Prof. Dr. Basu Swastha Dharmmetha, Dosen Marketing Management Marissa Haque di FEB, UGM

Bicara Pemasaran Stratejik Ekonomi Kreatif BMT, Prof Dr Basu Swatha Dharmmestha, Marissa Haque dan Meta Thereskova

Selasa, 24 Agustus 2010


BMT & Merevitalisasi Industri Kreatif Indonesia

Tahun 2010 ini merupakan babak baru bagi perdagangan ASEAN – Cina yang diantara anggota-anggota negara akan berupaya meraih pasar bagi produk-produk domestik mereka. Hubungan multilateral ini memiliki manfaat bagi pertumbuhan ekonomi negara-negara yang menandatangai perjanian ACFTA karena adanya kelonggaran fiskal antara negara yang satu dengan yang lainnya. Setidaknya ini akan punya dampak untuk menstimulus gairah perekonomian di setiap negara meskipun masih saja ada persoalan-persoalan rumah yang mesti diselesaikan untuk memaksimalkan perdagangan bebas ini.
Nah, Indonesia yang menjadi bagian dari negara-negara yang menyepakati perjanjian ACFTA punya peluang diantara dua pilihan. Peluang untuk meraup pertumbuhan ekonomi dengan memenangkan kompetisi pasar ini, atau hanya menjadi pasar, yang dengan ini kalah dalam persaingan. Gelagat pemerintah akhir tahun 2009 lalu menunjukkan ketidaksiapan Indonesia dalam kompetisi perdagangan bebas ini. Wacana-wacana moratorimum dan review perjanjian sempat muncul. Ini tentu mengecewakan. Sebab gerbang tahun 2010 sudah terbuka, sehingga pemerintah mau tidak mau, suka tidak suka, kesiapan industri dalam negeri tetap harus diikutsertakan dalam persaingan global ini.

Kini yang menjadi prioritas tanpa perlu menghujat celah-celah kekurangan adalah mengkontruksi industri dalam negeri yang kompetitif dalam jangka pendek dan membangun perekonomian nasional yang terus bertumbuh secara konsisten. Sudah terlanjurnya perdagagan bebas ini berjalan, maka usaha-usaha memperkuat basis industri kreatif-lah yang sekiranya bisa menjaga tingkat kompetitifitas Indonesia pada pevel yang tidak mengkhawatirkan. Sembari pemerintah terus-menerus berupaya mengkontruksi perekonomian secara makro. Sehingga yang menjadi langkah awal dalam merevitalisasi industri kreatif dalam negeri adalah akses permodalan yang mudah dan saling menguntungkan. Dalam hal ini perlu adanya institusi keuangan yang mendukung akses modal tersebut yang memiliki karakteristik mendukung penuh sektor riil dan memperkuat basis ekonomi masyarakat. Oleh sebab industri kreatif bermula dari adanya kreatifitas bernilai ekonomi di masyarakat, maka institusi keuangan yang mau dan mampu untuk memberikan pembiayaan dan pendampingan-lah yang harus jad pilihan utmama untuk dikembangkan.

Institusi keuangan dengan karakteristik demikian setidaknya sudah menjadi bagian dari karakteristik BMT (Baitul Maal wat Tamwil). Sudah jadi pemahaman umum bahwa Baitul Maal wat Tamwil (BMT) merupakan lembaga keuangan mikro non-bank yang punya akses yang sangat mudah dijangkau oleh pengusaha mikro untuk memperoleh pembiayaan. Menurut konsepnya BMT merupakan lembaga yang mencakup dua jenis kegiatan yaitu, pertama kegiatan mengumpulkan kekayaan dari berbagai sumber dalam bentuk zakat, infaq, dan sedekah serta dana-dana lain yang penyalurannya diberikan kepada yang berhak dalam mengurangi dan mengatasi kemiskinan. 
Kedua, kegiatan komersil yang menumbuhkan dari sisi ekonomi. (Muhammad Ridwan). Dengan adanya dua kegiatan ini setidaknya akan memberkan double solution yang menjadi permasalahan ekonomi masyarakat. Yang pertama adalah solusi persiapan ekonomi rumah tangga (household) yang menjadi dasar dan syarat membangun industri kreatif. Yang kedua adalah memberikan pembiayaan modal sekaligus pendampingan (asistensi) dalam pengembangan isdustri kreatif. Kedua solusi itu terangkum dalam dua kegiatan BMT. Kasus yang pertama diatasi dengan dana Zakat, Infaq dan Sodakoh (ZIS) dan untuk kasus kedua kegiatan pembiayaan BMT yang bersifat komersil murni.

Industri kreatif kini mebutuhkan dukungan yang sangat besar. Terlebih dalam upaya mendorong kompetisi produk dalam negeri yang berdaya saing global. Industri kreatif yang kini setidaknya terdiri dari berbagai macam kelompok kegiatan, seperti kerajinan, seni, design, dan sebagainya. Industri riil demikianlah yang akan membangun ekonomi masyarakat sekaligus sebagai penyumbang terbesar PDB nasional. Mengingat PDB Indonesia disupport paling besar dari sector riil.
PDB Indonesia yang meningkat kadang bias dengan kenyataan di masyarakat. Pertumbuhan PDB dianggap telah menigkatkan kesejahteraan. Padahal belum tentu. Dengan revitalisasi industri kreatif, maka kenyataan itu akan benar adanya. Senyata-nyatanya. Kehadiran BMT bagi industri kreatif akan memberikan angin segar bagi perkembangannya. BMT yang saat ini berkisar antara 3000 – 4000 unit. Dengan jumlah demikian, setidaknya akan mampu mengembangkan industri kreatif suatu daerah dengan sebaran konsentrasi BMT yang paling banyak diantara wilayah lain. Idealnya adalah tiap tingkat desa atau kelurahan memiliki institusi keuangan ini. Sehingga, secara agregat level kompetitif ekonomi Indonesia akan tetap terjaga dan dalam jangka panjang mampu menciptakan industri dalam negeri yang “bisa unjuk gigi”. Semoga saja.
Sumber: http://erwinnomic.blogspot.com/2010/08/bmt-merevitalisasi-industri-kreatif.html



Sabtu, 18 Juni 2011

Marissa Haque: Indonesia & Usaha Mikro Tahun 2011 (Cocok untuk Banten)

BERSAMA BEGAWAN PEMASARAN STRATEJIK
Prof.Dr. Basu Swastha Dharmmestha dari FE UGM 
(dalam Marissa Grace Haque Fawzi, FEB UGM, Juni 2011)




Marissa Haque, beberapa kali dalam talkshownya bicara tentang BMT dan pengembangan usaha kecil dan mikro. Kali ini Wartawan Tamaddun Zubaeri At berhasil mewawancarainya, ketika Marissa menghadiri acara BMT Summit dan Top Managemen BMT Workshop yang diselenggarakan oleh BMT Center di Jakarta bulan Oktober lalu.


Mbak Marissa, apa pendapat anda tentang BMT?
Saya tahu BMT, karena di dekat rumah saya ada BMT. Saya banyak mendengar tentang kelebihan layanan BMT. Dalam akad BMT sesuai syariah tidak ada denda dan kadang tidak pakai jaminan. BMT juga dalam pembiayaan tidak menggunakan prinsip 5 C + 1 S sebagaimana lembaga keuangan selama ini, yakni karakter, kapasitas, modal, jaminan, kondisi dan satu tambahan syariah dalam memberikan pembiayaan keapada anggota.

Menurut mbak Marissa, apa yang mesti diupayakan untuk BMT?
Menurut saya, perlu diusahakan adanya payung hukum yang jelas buat BMT dari pemerintah terkait dengan perlindungan. Kita tahu, BMT di saat krisis kemarin mampu bertahan dan dapat memulihkan ekonomi bangsa, karena denyutnya riil, nyata pada sektor mikro.

TAMZIS pembiayaannya fokus pada pasar, sejauhmana sumbangsih BMT kepada pasar?
Kebetulan saya sedang menyelesaikan tesis saya fakultas ekonomi UGM berkaitan dengan BMT, khususnya pada salah satu BMT di Jogjakarta. Saya melihat bagimana BMT memberi sumbangsih besar dalam menghapus lintah darat atau rentenir, padahal pedagang butuh modal. Nah, itulah tugas BMT untuk memberi modal. Makanya diawal saya katakan BMT perlu perlindungan hukum dari pemerintah.

BMT selain memberi modal usaha, sebenarnya BMT juga mengajarkan pola hidup syariah, bagaimana menurut mbak?
Itu memang yang diharapkan dari BMT. Penelitian saya di BMT yang saya teliti setiap bulannya mengadakan pengajian umum dan penggeraknya anaknya sultan yakni Gusti Pembayun dan saya dua kali ikut pengajian tersebut. Dalam pengajian pedagang juga dikenalkan dengan istilah-istilah ekonomi syariah kepada pedagang. Saya kira istilah-istilah tersebut ketika sering diucapkan dan dipraktekkan, pedagang akan lebih mudah dan cepat memahami. Bisa juga mengenalkan ekonomi syariah melalui radio komunitas yang ada disuatu pasar tertentu, dan itu tidak perlu biaya mahal tapi mengena.

Bagaimana prospek BMT di Tahun 2011?
Baik, dan akan semakin baik. Tapi persoalan BMT terbesar adalah payung hukum yang tidak ada atau belum ada.
Apa yang mesti dilakukan BMT untuk meningkatkan pelayanan?
Ya sosialisasi. Bikin pengajian akbar dipasar-pasar. Itu dahwah lo, bukankah khalifah Umar berdakwah dipasar, yakni dakwah bil hal (dakwah dengan tindakan).

Bagaimana BMT ke depan?
Harapannya, BMT tetap low profil, setia melayani sektor mikro yang penting high profit (keuntungan tinggi) itu lebih penting. BMT tidak boleh berubah identitas apalagi spirit. Islam itu harus kaya, makanya harus high profit, itu berkaitan harga diri. Rasulullah sendiri umur 12 tahun sudah dagang, jadi interpreneurship. Ada juga hadis yang mengatakan 90% rizki di jalan Allah diperoleh dari usaha dagang. 

Photo Courtesy of RA Menik Kodrat

"Bahan untuk Bella & Kiki Memilih Calon Suami Kelak: Marissa Haque & Ikang Fawzi"

Maulaite Bang Julianto Simanjuntak

Penulis dan terapis kesehatan mental @ Pelikan.

Mengenali Kepribadian dan Mental Pasangan

OPINI | 19 June 2011 | 05:23 148 6 4 dari 4 Kompasianer menilai bermanfaat
Ill. Google

** Julianto Simanjuntak **

Membaca beberapa tulisan tentang kekerasan terhadap pacar di pelbagai media cetak, online dan  TV mendorong saya menuliskan artikel ini. Karena rutin menangani kasus konflik suami-istri dan KDRT, kami menganjurkan mereka yang akan menikah sebaiknya menggunakan premarital test.

1308411890715512566 Tujuannya bisa mengenali (calon) pasangan Anda lebih baik. Terutama hal hal yang tidak “terbaca” selama masa pacaran yang terbatas  waktu. Juga  minimnya keterbukaan pasangan ( maklum selama pacaran yang ditampilkan yang oke-oke saja).

Tujuan tes  membantu Anda mengenali kepribadian hingga kesehatan jiwa calon Anda. Apakah dia  punya gangguan cemas atau depresi dsb.  Jika anda kenali sejak dini bisa melakukan perbaikan atau keputusan berbeda. Jika Anda tetap menikah dengan dia Anda tidak kecewa.

Ada beberapa jenis tes kepribadian yang biasa digunakan terapis. Salah satunya  adalah MMPI (penjelasan ada dibawah). Seleksi para direktur perusahaan hingga Petinggi negara juga menggunakan tes ini. Tes ini bisa digunakan untuk pasutri yang sering konflik dan jalan untuk lebi saling mengenal dan meminimalkan konflik.

Ada lima faset besar kepribadian yang bisa dikenali lewat tes MMPI ini yakni:
(1) Kesehatan mental
(2) Kehidupan sosial
(3) kehidupan Emosi
(4) corak berpikir dan
(5)  cara mengatasi masalah

Dari lima gambaran besar kepribadian di atas akan ditemukan beberapa faset kepribadian lainnya yang  lebih detail antara lain:

1. Keluhan Fisik. Apakah pasangan Anda memiliki banyak keluhan fisik, atau tidak (terutama bila ada
masalah). Atau sebaliknya dia lebih suka menyangkali keluhan fisik.

2. Depresi. Apakah ada Suasana hati yang murung, merasa purus asa; atau sebaliknya punya hati yang terus-menerus riang tapi tidak sesuai dengan situasi.

3. Naif. Apakah dia seorang yang suka menyangkal masalah psikologisnya, suka menarik perhatian dalam situasi sosial.Atau punya kecenderungan tajam dalam berkata-kata, suka memandang hidup berat.

4. Kepercayaan Diri yang ditampilkan. Apakah dia ragu-ragu dalam mengungkapkan diri, minder. Atau sebaliknya berlebihan percaya diri dan bebas menampilkan diri.

5. Keberhargaan Diri. Apakah dia punya perasaan diri tidak berarti danmudah tersudutkan. Atau berlebihan menempatkan harga diri lebih tinggi dari orang lain (angkuh).

6. Akomodasi terhadap perubahan. Apakah calon Anda punyaKemampuan menyesuaikan diri dengan perubahan itu rendah dan lambat beradaptasi. Atau dia punya kemampuan menyesuaikan diri dengan perubahan sangat tinggi, cepat beradaptasi.

7. Minat relasi sosial. Apakah dia seorang yang aangat membatasi diri dalam relasi, dan merasa tidak membutuhkan orang lain. Atau sebaliknya dia selalu terbuka untuk membina relasi dengan berbagai kalangan.
8. Penyesuaian Sosial. Apakah dia sulit mempercayai orang lain, cepat tersinggung, dan cepat curiga terhadap orang lain. Sangat tidak peka terhadap orang lain dan situasi.

9. Sikap terhadap Otoritas, aturan dan atau rutinitas. Apakah dia berani dan suka menentang aturan, otoritas dan tidak toleran terhadap rutinitas. Atau sebaliknya apakah dia orang yang mudahlarut dalam rutinitas.

10. Tanggung Jawab Sosial. Apakah Tanggung jawabnya rendah, dan kurang mempedulikan dampak dari tingkah lakunya terhadap orang lain. Apakah nilai-nilai hidupnya sudah matang atau belum mantap.

11. Apakah dia orang yang merasa harus bertanggung jawab atas keadaan orang lain, dan cepat merasa bersalah (guilty feeling) untuk ssuatu yang bukan tanggung jawabnya. Apakah nilai-nilai hidupnya terlalu ketat (ekstrim)

12. Kemandirian. Apakah dia orangnya pasif dan sangat bergantung pada bantuan orang lain atau
kemandirian tinggi, seolah tidak membutuhkan orang lain

13. Dominansi. Apakah dia kurang mampu dalam memotivasi dan mengarahkan diri sendiri dan orang lain. Atau ekstrim lain terlampau ingin mengatur orang lain. Apakah dia orangnya kompetitif atau tidak.

14. Ambisi untuk berprestasi. Apakah dia punya keinginan untuk maju atau mudah puas dengan apa yang sudah diperoleh. Atau dia terlalu ambisius, dan suka mendobrak hambatan dengan cara apapun

15. Stabilitas Emosi. Apakah dia punya Energi besar, overaktif, emosi tidak stabil, impulsif, meledak-ledak, dan moody. Atau sedang tidak semangat, low energy, dan low activity level

16. Tingkat Kecemasan. Apakah kecemasannya tinggi atau rendah (cenderung tidak waspada)

17. Apakah calon Anda seorang yang ekspresif dalam menyatakan perasaan, da lebih memilih bersama orang lain daripada sendiri

18. Apakah dia sukadengan sengaja menekan rasa cemas untuk menghindari hal yang menyakitkan, menjadi kurang cemas dan terlalu santai. Atau cenderung menekan perasaan tatkala berada dalam lingkungan sosial
19. Cara berpikir: Apakah dia punya banyak pikiran aneh, negatif, prasangka, tidak logis, atau imajinatif dan abstrak

20. Apakah dia orang yang berpikir terlalu praktis, hanya berdasarkan kasat mata, dan solusi yang dia ambil tidak variatif. Atau pikirannya luwes, terbuka dan bersedia menerima sudut pandang yang berbeda

21. Bagaimana Daya Juang Terhadap Kesulitan. Apakah daya juangnya sangat lemah, dan mudah menyerah menghadapi kesulitan. Atau sebaliknya punya Daya juang sangat tinggi, bersemangat dan agresif mendobrak hambatan

22.Daya Tahan Terhadap Tekanan. Apakah Daya tahannya terhadap tekanan (stres) rendah atau mudah banget merasa stres. Atau daya tahannya terhadap stres tinggi, atau tidak mudah merasa stres
23. Cara Menyelesaikan Masalah. Apakah dia cenderung menggampangkan masalah. Suka melarikan diri dari masalah, atau membesar-besarkan masalah. Apakah dia mampu mengatasi masalah dengan segera, realistik dan objektif

Penjelasan tentang MMPI
Dari penjelasan di atas betapa besar manfaat yang kita terima dari tes ini bukan?

MMPI (Minnesota Multiphasic Personality Inventory) merupakan jenis test terutama untuk mengidentifikasi aspek-aspek psikologis seseorang. Alat test yang lebih bersifat empirik ini mula-mula dikembangkan oleh JC Kinley seorang psikolog yang juga seorang psikiater dari Universitas Minnesota, Minneapolis, USA.

MMPI mulai dipublikasi untuk pertama kalinya pada tahun 1942, hingga revisi dilakukan pada tahun 1989 menjadi MMPI2. MMPI sebenarnya lebih difokuskan bagi uji klinis kejiwaan seseorang terutama untuk mengidentifikasi penyimpangan-penyimpangan psikologis untuk keperluan terapi. MMPI dikemudian hari juga dipakai untuk keperluan psikotes bagi orang normal.

Tes MMPI ( Minnesota Multiphasic Personality Disorder) ini umum dipakai oleh para psikiater dan psikolog klinis. Dalam seleksi jabatan di pelbagai sekolah, karir hingga calon pejabat negara menggunakan MMPI.
Alat test yang terdiri dari 567 pertanyaan dan memerlukan waktu kurang lebih 2 (dua) jam untuk mengerjakannya.

HASIL TES
Hasil tes yang dikelola komputer akan menghasilkan grafik, yang kemudian diinterpretasikan psikolog dengan menggabungkan analisa gambar dan isian lembar kehidupan. Diakhir loran tes ada kesimpulan dan saran
Ini adalah Salah satu contoh kesimpulan umum dan saran. Grafik tes dll tidak bisa saya cantumkan disini karena terlalu banyak.

Contoh: laporan Sdr.  X (klien dengan kasus depresi)
Ø Ybs tampak sedang mengalami kondisi emosi yang kurang stabil, ada hambatan dalam kepribadiannya. Ada indikasi ybs sedang depresi. Ybs merasa diri tertekan, konflik diri, murung, pesimis dan menarik diri secara sosial (withdrawal). Ybs tampak memiliki rasa rendah diri, rasa insecure, dan kecemasan yang tinggi. Ybs memiliki konsep diri yang buruk. Ybs merasa dirinya tidak berarti dan tidak berguna. Akibatnya, ybs gampang merasa tegang dan panik apabila mendapat tekanan atau konflik. Apalagi ego strength nya agak lemah, sehingga gampang stress dan ’down’ kalau ada tekanan atau konflik. Karena kondisi yang dialaminya tersebut, penyesuaian dirinya pun yang jadi kurang baik. Ybs merasa dirinya kecil dan tidak berdaya bila bersama-sama orang lain.

Ø Ybs pada dasarnya tipe orang yang keras, individualis, tidak mudah menyerah dan fokus pada tujuan. Namun acapkali ia kurang mempertimbangkan perasaan atau kebutuhan orang lain dalam mencapai tujuannya sehingga acapkali ia mudah konflik atau bergesekan kepentingan dengan orang lain. Akibatnya, ybs bisa tidak disukai oleh orang lain karena sikap dan perilakunya tersebut. Namun demikian, ybs bisa tidak peduli terhadap pergunjingan orang lain. Ia bisa menyendiri atau bekerja sendiri.

Ø Ybs pada dasarnya memiliki angan-angan yang kuat untuk mencapai tujuan atau standard yang ditetapkan. Namun karena kondisi yang kurang stabil, akibatnya ybs tidak optimal dalam mengaktualisasikan potensi-potensi dirinya. Dalam bekerja, ybs bisa menunjukkan sikap yang serius, mau bekerja keras dalam mengusahakan sesuatu hingga terlaksana. Dalam kondisi optimal, ybs sebenarnya bisa berjuang untuk mencapai tujuannya. Ybs bisa bekerja dengan baik untuk tugas-tugas yang menantang dari hal-hal teknis. Hanya saja, karena sikapnya yang serius dan sungguh-sungguh dalam melakukan sesuatu, membuat dirinya jadi gampang tegang dan lelah secara fisik. Kelemahannya, ybs jadi kurang tenang dan relaks dalam menghadapi hidup.

Ø Ybs sebenarnya memiliki banyak ide dan inisiatif. Tampak ybs ingin menunjukkan diri lebih tegas, mantap dan berani mengambil keputusan atau kesempatan. Namun saat ini inisiatif dan ide-idenya banyak tertahan dan tidak berkembang, karena ada hambatan dalam kepribadiannya tersebut. Ybs sebenarnya memiliki keinginan yang kuat untuk bisa berarti atau berpengaruh bagi hidup orang lain. Hal inilah yang kadang mendorong atau memotivasi ybs agar bisa membantu memecahkan masalah orang lain. Dalam hal ini kadang-kadang ybs memiliki harapan/tuntutan yang tinggi, baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Akibatnya, acapkali ybs bisa mudah kecewa dan marah apabila ada orang lain yang tidak berperilaku sesuai dengan harapannya. Dalam kondisi kecewa terhadap orang tertentu, ybs bisa bersikap kritis, marah dan blak-blakan mengungkapkan kekecewaannya.

Saran:
Ø Ybs tampaknya mengalami masalah pribadi yang cukup berat sehingga kondisi emosinya saat ini kurang stabil. Ada perasaan yang kuat akan ketidakberdayaan dan ketidakberartian. Ada indikasi depresi, withdrawal, kecemasan dan sensitifitas yang tinggi. Ybs disarankan untuk mengikuti konseling untuk membantu mengatasi masalahnya tersebut, agar penyesuaian dirinya bisa lebih baik.
Semoga  sharing ini bermanfaat. Thx sudah membaca, vote dan beri masukan

Sumber: Bahan kuliah MMPI
Salah satu contoh tes MMPI

http://grahita.wordpress.com/2010/02/26/seputar-validitas-alat-test-bernama-mmpi/
Julianto Simanjuntak
@Juliantowita

Rabu, 15 Juni 2011

Ikang Fawzi Ternyata Juga Berdarah Mandar: TRIBUN-TIMUR.COM (Makassar)


Tribun Timur - Jumat, 11 Maret 2011 00:16 WITA
 MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - 
Penyanyi rock Ikang Fawzi ternyata memiliki darah Mandar. Ayahnya Fauzi Abdul Rani yang juga mantan Duta Besar RI untuk Pakistan adalah pria asal Sulawesi Barat namun sejak kecil menetap di Kalimantan.

Suami Marissa Haque itu mengungkapkan hal ini kepada Tribun saat ia mengunjungi wahana permainan Trans Studio Makassar.

"Kalau ke Sulawesi itu serasa pulang kampung, soalnya ayah saya itu orang Sulawesi Barat. Dia suku Mandar. Saya juga akhirnya banyak tahu tentang Mandar," kata Ikang didampingi Marissa Haque.

Politisi Partai Amanat Nasional ini juga menggarap album yang rencananya diluncurkan di Liquid Cafe Grand Clarion Hotel and Convention dalam waktu dekat. Nama albumnya ini BIL dan salah satu judul lagunya Hancur.

"Tema album saya ini sosial. Judul lagu Hancur itu untuk menggambarkan rakyat yang sudah hancur hatinya karena terus dijanji pemerintah," jelasnya.

Untuk produksi dan distribusi album ini, pengurus Kamar Dagang dan Industri ini berencana menggandeng toko buku terbesar di Indonesia, Gramedia.

Penulis : Edi Sumardi
Editor : Amir Pallawarukka
Sumber(1): http://marissa-haque-dan-ikang-fawzi.blogspot.com/
Sumber(2): http://makassar.tribunnews.com/2011/03/11/ikang-fawzi-mengaku-berdarah-mandar


Bahasa Kasih Ikang Fawzi dan Marissa Haque

Bahasa Kasih Ikang Fawzi dan Marissa Haque
Memformulasikan Bahasa Kasih di Tangsel, Banten, Ikang Fawzi & Marissa Haque

Penelusuran Tangsel, Banten

Entri Populer

Karya Mas Ikang Fawzi: "Salam Terakhir" (Lirik & Lagu)